Dulu kau adalah kekasih ku
yang selalu aku sayang
yang selalu aku banggakan
di hadapan shabat-sahabatku
Namun kini ku harus menelan pil pahit yang kau beri
kau tinggalkan ku demi dirinya
tak sadarkah kau telah menyayat hatiku dengan pisau cintau
kau hancurkan harapan ku
Dulu,sekarang dan selamanya
kau kan selalu ada di hati
walau kau telah buat hatiku tersayat sembilu
kau tetap abadi di hati ku
Gali Potensi Belajar, Aktifkan Kecerdasan Anda!
12 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar